Hubungan Kebisingan terhadap Stress pada Pekerja Bagian Produksi di Perusahaan Tekstil
Abstract
Kesehatan menjadi faktor penentu kualitas sumber daya manusia. Kesehatan juga mendukung dalam tercapainya hasil kerja yang lebih baik. Selanjutnya, lingkungan kerja merupakan pendukung dari kesehatan para pekerjanya. Salah satu faktor yang menyebabkan lingkungan kerja tidak memenuhi syarat sebagai pendukung kesehatan pekerjanya adalah kebisingan yang diambang batas sehingga dapat menurunkan performa kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebisingan terhadap stress pada pekerja bagian produksi di perusahan tekstil. Penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, yakni untuk menguji teori objektif dengan menguji hubungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukan paparan kebisingan yang melebihi ambang batas di lingkungan kerja dapat menimbulkan stres kerja pada kategori stres kerja sedang. Kesimpulannya ada hubungan paparan kebisingan terhadap stres pada pekeja bagian produksi.
Downloads
References
Budiyanto, T., & Pratiwi, E. Y. (2010). Hubungan Kebisingan Dan Massa Kerja Terhadap Terjadinya Stres Kerja Pada Pekerja Di Bagian Tenun ”Agung Saputra Tex” Piyungan Bantul Yogyakarta. KES MAS, 4(2), 76–143.
Creswell, J. . 2016. (2016). Research Design, Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitaif, dan Campuran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Darlani, & Sugiharto. (2017). Kebisingan Dan Gangguan Psikologis Pekerja Weaving Loom Dan Inspection PT. Primatexco Indonesia. Jurnal of Health Education, 2(2), 130–137.
Juliyati, R., Saam, Z., & Nopriadi, N. (2014). Hubungan Shift Kerja dan Kebisingan dengan Stres Kerja Pada Karyawan Bagian Produksi Gilingan PT. Riau Crumb Rubber Factory Pekanbaru. Dinamika Lingkungan Indonesia, 1(2), 88–96. https://doi.org/10.31258/dli.1.2.p.88-96.
Megawati, Y. (2020). Konsep Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit. OSF Preprints.
Pradana, A. (2013). Hubungan Antara Kebisingan Dengan Stres Kerja Pada Pekerja Bagian Gravity PT. Dua Kelinci. Universitas Negeri Semarang.
Ratih, A. D. (2012). Hubungan Antara Kelelahan Kerja Dengan Stress Kerja Pada Tenaga Kerja Bagian Weaving PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta. UNIVERSITAS SEBELAS MARET Surakarta.
Safitri, D. (2021). Pengaruh Kebisingan Terhadap Stres Kerja Pada Tenaga Kerja Di Industri Penggilingan Padi. Jurnal Kesehatan Lingkungan Ruwa Jubai, 15(2), 77–84.
Sari, I. N., Ananda, R., & Gultom, M. D. P. (2019). Industri Tekstil. INA-Rxiv.
Sinamude, M. G., Nugroho, A., & Alfanan, A. (2022). Hubungan Paparan Kebisingan dengan Stres pada Pekerja Bagian Weaving di PC GKBI Medari Sleman Yogyakarta. Jurnal Formil (Forum Ilmiah) KesMas Respati, 7(1), 1–13.
Sumardiyono, Wijayanti, Hartono, R., & Sutomo, A. H. (2019). Kebisingan Lingkungan Kerja: Kerentanan Kesehatan Pada Pekerja Industri Tekstil. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 11(4), 269–275.
Susetyo, J., & Oesman, T. I. (2018). Analisis Tingkat Kebisingan pada Kantor untuk Mereduksi Paparan Bising dengan Pendekatan Perancangan Tata Letak Fasilitas. Prosiding SNAST, 89–94.
Wahidmurni. (2017). Pemaparan Metode Penelitian Kuantitatif. Repository UIN Malang, 1–15.
Yusmardiansyah, & Zhara, G. (2019). Hubungan Kebisingan Dengan Stres Kerja Pada Perkerja Bagian Produksi Di PT Mitra Bumi. PREPOTIF Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(2), 23–30.
Copyright (c) 2023 Sih Parmawati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.